apakah anda menyukai blog ini?

Senin, 08 November 2010

Tim LKTEI FoSEI Buktikan Kekuatan Sugesti ‘tuk Meraih Juara

Di tengah kesibukannya sebagai akademisi, beberapa orang asyik dengan pekerjaannya menyelesaikan karya kecil untuk universitasnya tercinta Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed). Sejak pengumuman finalis Lomba Karya Tulis Ekonomi Islam (LKTEI) 4th SETIA KEI Universitas Sebelas Maret, beberapa Tim LKTEI dari Forum Studi Ekonomi Islam (FoSEI) Unsoed harus mempersiapkan presentasi karya tulisnya sebagai finishing dari perjuangan mereka. Unsoed boleh bangga, karena semua karya tulis yang dikirim berhasil lolos ke babak final 5 besar. Tim pertama beranggotakan Singgih Dwi Jatmiko, Ahmad Muhyidin dan Nizar Zulfikar. Tim Kedua beranggotakan M. Nur Haulahuddin, Verdina Parasmita dan Binarlyn Indri Rahayu dan tim ketiga beranggotakan Wendy Adithia dan Fina Ariyana.
Persiapan dimulai hanya berkisar tiga hari sejak 19/10 lalu. Finalis LKTEI berangkat jumat malam (22/10) menggunakan ELF Unsoed pukul 20.00. Tiba di Solo pukul 02.30. Agenda sebelum final LKTEI adalah Seminar Internasional mengenai ACFTA (23/10) dilanjutkan dengan fieldtrip ke Kampung Batik Laweyan. Malam harinya, ketiga tim LKTEI FoSEI melakukan simulasi besar hingga pukul 21.00. Keesokan harinya, mereka berangkat menuju medan perang dengan semangat. Di tengah perjalanan, banyak yang mengisinya dengan tawa canda, “Di bawah tekanan, harus banyak relaksasi dengan tertawa.” ucap Ahmad, salah satu finalis.
LKTEI yang bertema “Solusi UMKM dalam menghadapi tantangan persaingan global” berjalan begitu cepat hanya berkisar dua jam. Tim Haula dkk mendapat giliran kedua, dilanjutkan presentasi dari Singgih dkk. Wendy dkk menyajikan presentasi di urutan keempat. Ketiga juri merapatkan keputusan hasil pemenang lomba dalam sebuah ruangan selama 15 menit. Hingga saatnya tiba diumumkan, Juara 3 diperoleh Tim Unsoed Haula dkk. Juara 2 diperoleh oleh Tim UII Yogyakarta dan Juara pertama diraih oleh Tim Unsoed Wendy dkk. Tim Wendy dkk memenangkan kompetisi tersebut dengan karya tulis yang berjudul “Wakaf City sebagai solusi UMKM untuk meningkatkan daya saing lokal dalm menghadapi persaingan global serta Efek berkah bagi ummat”. Sedangkan Tim Haula dkk dengan karya tulisnya “Manajemen Strategi global market melalui penerapan sistem cyber market pada central UMKM”. Sebuah kebanggaan bagi FoSEI untuk memboyong piala rektor yang diperebutkan. Binarlyn salah seorang tim haula berkata, “Saya sangat senang bisa mengharumkan nama Unsoed dan terutama FoSEI Unsoed. Hal ini menjadikan saya lebih bersemangat untuk terus belajar dan mengkaji ekonomi islam dan saya yakin untuk ke depannya ekonomi islam bisa Berjaya. Salam dakwah, ilmiah, ukhuwah.”
Beberapa yang lain mengatakan, “Sejak pagi, saya sudah gemetar. Hanya dzikir yang saya harapkan dapat menenangkan hati saya. Saya selalu mengucap nama tim saya sebagai juara 1 dalam hati saya untuk bersugesti positif. Ternyata Alloh sesuai prasangka Hambanya.” kata Fina. Dia menambahkan suatu harapan agar kemenangannya menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk semangat berprestasi. Tim LKTEI FoSEI Unsoed membuktikan bahwa kekuatan sugesti membawa energi positif yang membawa kita pada kenyataan. Tentu sugesti harus diiringi dengan doa dan usaha yang mantap. Tanpa ikhtiar dan doa, sugesti hanya angan. Bukan sebuah mimpi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar